Total Tayangan Laman

Senin, 13 Februari 2012

JAWALA seri:1, Menjelajah Gunung Lamongan.

Tidak ada yang lebih menyenangkan bagi goweser kecuali berkumpul bersama dan gowes bareng, seperti Minggu pagi 12 Februari 2012 lalu.
Kali ini kota Lumajang mencoba mempersembahkan acara gowes bareng yang diberi nama JAWALA ( Jelajah Wisata Alam Lumajang) seri 1.

Event ini mungkin mengadopsi event Sejawat yang sudah lebih dulu ada.
Rutenya dimulai dari Alun-alun kota menuju Ranu Klakah di lereng gunung Lamongan.
Start pukul 06:30 pagi dengan diikuti tak kurang dari 150 peserta termasuk OCP Paiton sebanyak 27 orang.

Rombongan OCP berangkat dari base camp Sukodadi pukul 03:00 dini hari. Mampir sholat subuh dulu di Masjid Leces, sampai di lokasi starting point sekitar pukul 05:30 sesaat sebelum acara dimulai.
Begitu sampai, team panitia Jawala langsung membagikan kaos jersey lengan pendek warna merah-hitam (lumayan juga kaosnya...), nomor peserta, dan kupon makan.
Karena team OCP juga membawa kaos identitas sendiri, sempat terjadi kebingungan. Akhirnya panitia mewajibkan memakai kaos Jawala pada saat start. Ya sudah...kaos itupun akhirnya kami pakai bertumpukan dengan kaos OCP yang berlengan panjang dominasi warna kuning-biru-merah.



Bersamaan dengan "car free day" yang digelar di Alun-alun, beberapa goweser dari berbagai kota di Jawa Timur sudah mulai berkumpul dan siap menggowes bareng.
Dari berbagai merk dan type sepeda MTB, dari yang harganya murah sampai yang mahal ada disini. Tapi tetap saja tujuannya satu : mancal bareng!!



Melintasi jalan aspal kota Lumajang menuju ke utara, para goweser Jawala masih bisa enjoy.
Namun setelah memasuki desa Wonosari rute yang dilewati adalah jalan makadam dan tanah, peserta harus mengeluarkan tenaga ekstra dan sedikit bersabar karena harus antri.
Sebelum memasuki hutan mahoni, salah satu kawan OCP kita mengalami kram kaki. Tapi dengan pertolongan panitia akhirnya pak Eko Setyawan masih bisa melanjutkan perjalanan.
Kayaknya pak Eko salah informasi. Event kali ini bukanlah funbike yang biasa digelar di jalan-jalan beraspal yang mulus dan datar. Ini adalah event MTB Cross country dengan medan yang lumayan berat dan menantang.
Kalo sudah begini, siapa yang harus bertanggung jawab hayo ??


Memasuki kawasan hutan mahoni, sengon, dan jati peserta tidak bisa saling salip seperti ketika di jalan aspal. Karena selain jalur single track yang sempit, juga karena jalan yang dilalui tidak rata dan banyak bebatuan yang mencuat ke permukaan tanah.



Di kilometer 14 terdapat Pos 1 tempat peserta beristirahat.
Jarum jam masih menunjukkan pukul 07:30, semua peserta dijamu dengan sarapan pagi yang telah disediakan oleh panitia. Menu tradisional khas ala desa langsung diserbu penikmat kuliner yang lapar atau bahkan sudah kekenyangan karena sebelum berangkat sudah sarapan dulu.



Perjalanan selanjutnya menuju Pos ke dua yaitu Pesanggrahan Mbah Citro ( konon Presiden Soekarno pernah singgah disini) di lereng gunung Lamongan.
Dengan melewati beberapa desa dengan jalur berbagai type track akhirnya sampai juga di Pesanggrahan Mbah Citro.





Perjuangan berat ketika perjalanan menanjak menuju Pesanggrahan untuk mengambil PIN Jawala seri 1. Banyak peserta yang harus TTB alias tuntun bike. Tidak peduli itu sepeda Giant, Scott, Specialized, Collosaus yang konon termasuk sepeda kelas menengah keatas dan hanya orang-orang tertentu yang mampu memiliki, ternyata sama saja = nuntun juga!! :D

Dari Pesanggrahan yang lokasinya didataran tinggi, selanjutnya jalan menurun menuju Ranu Klakah menjadi bonus bagi peserta karena tinggal mengandalkan gaya gravitasi dan kestabilan mengendalikan handle bar. Rem yang pakem menjadi syarat utama di jalur menurun ini. Jika sampai terjadi rem blong, bersiap-siaplah untuk rawat inap di UGD Rumah Sakit terdekat.

Setelah melewati desa Papringan, Kecamatan Klakah sampailah peserta di Ranu Klakah sebagai Finish point. Gowes Jawala seri 1 ini menempuh jarak kurang lebih 35 kilometer dengan variasi jalur yang cukup menantang sekaligus menghibur. Pemandangan yang disuguhkan sesaat mampu untuk melupakan kelelahan fisik sehabis gowes.




Sekitar pukul 10:00 para peserta Jawala mulai berdatangan mencapai garis Finish.
Lagi-lagi panitia memanjakan peserta dengan berbagai makanan yang sudah siap untuk disantap di area wisata Ranu Klakah ini. Berbagai gorengan, polo pendhem dan buah-buahan khas Lumajang juga ada.
Mantabs dah pokoknya....Salut buat panitia Jawala.
Semoga masih ada Jawala seri-seri berikutnya dan kitapun bisa gowes bersama lagi.

Salam gowes....OCP!


Posted by : OCPblog.

5 komentar:

  1. Slam 1jiwa OCP... "NARZIS ABIIZ"

    BalasHapus
  2. Slam 1jiwa OCP... "NARZIS ABIIZ"

    BalasHapus
  3. Sekali gowez, Kita bersaudara....
    ^_^

    BalasHapus
  4. siiipp.. dg bersepeda... banyak saudara...

    BalasHapus